Panen Cabe di halaman rumah

Setelah melewati masa-masa krisis karena terserang penyakit, maka tinggallah satu tanaman cabe yang berhasil survive. Dari sekian banyak bibit akhir-nya yang tumbuh sehat dan segar serta berbuah hanya satu. Namun satu pohon cabe tersebut alhamdulillah sampai saat ini terus berbuah tanpa henti, sudah sekitar hampir 4 bulan lama-nya dari saat pertama berbuah. Semakin hari semakin banyak cabe yang terlihat memerah dan berisi. Alhamdulillah....

Tanaman cabe yang terus berbuah 

Cabai mulai berbuah

Setelah sekian lama, akhir-nya tanaman cabai di depan rumah berbuah juga, meski masih hijau tapi tanaman cabai terlihat segar dan sehat.

Tanaman cabe mulai berbuah

Masih hijau namun segar dan berisi

Segar-nya sayuranku

Setelah di panen beberapa kali dengan mengambil daun bagian luar-nya, sayuran pakcoy di halaman depan rumah tetap terlihat segar dan menyenangkan untuk di lihat. Jadi sayang rasa-nya untuk di panen semua... padahal umur sayuran sudah melebihi masa panen. Jadilah sayuran pakcoy tersebut menjadi tanaman hias di depan rumah, karena warnanya yang hijau segar dan mengkilat daun-nya. 

Sayuran pakcoy saat masa panen

Sayuran pakcoy yang sudah melewati masa panen

 Sayuran pakcoy yang sudah melewati masa panen-Batang sudah  meninggi

Sayuran pakcoy (Sawi)

Salah satu jenis sawi yang mulai banyak di kenal adalah pakcoy (Brasicca Rapa L) yaitu sayuran yang termasuk keluaraga Brassicaceae atau sejenis kubis-kubisan. Sawi yang berbentuk sendok atau Pakcoy sendiri di kenal berasal dari daratan Cina. Daun pakcoy bertangkai berbentuk oval, berwarna hijau tua dan mengkilat, tumbuh agak tegak dan tersusun berimpitan secara spiral.

Sayuran sawi sendok atau pakcoy ini banyak di temui di daerah Lembang jawa barat, suhu yang dingin menghasil-kan kualitas sayuran pakcoy yang lebih baik.  Tanaman pakcoy sendiri dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi dan dapat di tanam sepanjang musim, jika terjadi musim kemarau pemberian air secara teratur perlu di perhatikan meskipun suhu udara cukup tinggi namun dengan kecukupan air sayuran pakcoy akan bisa tumbuh  meskipun tetap tidak bisa sebaik hasil dari dataran tinggi dengan suhu dingin.
Dapat di panen dari usia 45 hari (baby pakcoy) hingga usia 2.5bulan setelah usia tanam

Tanah yang cocok untuk di tanami sawi adalah tanah gembur, banyak mengandung humus, subur serta pembuangan air yang baik, derajat keasaman tanah (pH) antara pH6 sampai pH7. Tanaman sawi adalah salah satu tanaman yang bisa di budidayakan dengan menggunakan media aquaponic yaitu media yang bersimbiosis mutualisme dengan kolam ikan. (akan di bahas di lain kesempatan)

Jenis sayuran ini banyak berguna bagi manusia karena kandungan gizi-nya dan di percaya bisa mengurangi gejala osteoporosis karena kandungan Kalsium-nya yang tinggi. Banyak di gunakan untuk campuran mie ayam atau nasi goreng, di tumis, untuk lalapan dll.

reference dari berbagai sumber

Serangan Layu Tomat (FUSARIUM OXYSPORUM F.SP. LYCOPERSICI)

Berikut update perkembangan tanaman tomat di halaman rumah. Setelah berjalan kurang lebih 2 bulan, pertumbuhan tomat mulai bervariasi sebagian mempunyai proses tumbuh yang maksimal sebagian lagi mengalami beberapa masalah pertumbuhan. Berikut beberapa masalah pertumbuhan yang menyerang sebagian tanaman tomat :
1. Serangan belalang,
Pada saat tanaman tomat masih berusia muda yaitu sekitar 1-2 minggu, beberapa daun terlihat mendapat serangan belalang daun. Belalang muda berwarna hijau ini memiliki ukuran yang cukup kecil sekitar 5mm. Mengingat jumlah tanaman tomat di depan rumah hanya sekitar 30an maka pembasmian yang bisa di lakukan adalah memencet belalang tersebut satu per-satu. Karena warna belalang yang menyerupai daun memang agak di butuh-kan kecermatan extra untuk membasmi hama tersebut. Cara kedua adalah dengan menyemprot daun dengan air perasan kunyit, nampak-nya metode penyemprotan cukup berhasil karena belalang daun tersebut sudah tidak nampak lagi setelah di lakukan penyemprotan daun tersebut.
2. Bercak daun.
Bercak pada daun, yaitu sebagian daun berubah warna menjadi agak putih silver. Penangan-nya adalah dengan menyemprotkan air perasan kunyit. Setelah itu daun kembali terlihat segar dan cepat pertumbuhan-nya
3. Yang paling parah dan mematikan adalah Layu tomat FUSARIUM OXYSPORUM F.SP. LYCOPERSICI

Tanaman yang terkena penyakit layu, sudah tidak tertolong meskipun sudah di pindah ke polibag dengan tanah baru

Sebelum layu seluruh-nya tanaman di pindahkan ke polibag dan tanah baru

Gejala pertama adalah daun mulai pucat, telihat menguning pucat kemudian daun mulai layu, lama kelamaan batang bagian atas ikut layu kemudian tanaman menjadi mati. Gejala tersebut mengindikasi-kan tanaman mengalami layu karena bakteri Fusarium pada tanah, sehingga akar tidak mampu membawa unsur hara dan air dari dalam tanah. Karena bakteri ini dalam tanah maka agak sulit untuk menangani-nya, apalagi periode gejala hingga tanaman layu mati tidak terlalu lama sekitar 4 hari-1 minggu.
Untuk menyelamat-kan sempat mencoba dengan menggunakan air parutan bawang putih+kunyit tetapi nampak-nya kurang berhasil, penyemprotan tersebut berefek pada tanaman yang mengalami bercak daun atau yang terkena jamur saja. Cara lain yang di coba adalah memindahkan tanaman ke polibag lain dengan menggunakan tanah baru, dengan mencuci bersih akar dari tanah sebelum-nya. Cara ini berhasil hanya pada sebagian tanaman, sebagian lain-nya tetap layu dan mati.


Suspect yang menyebab-kan ada-nya bakteri pada sebagian tanaman tomat adalah media tanam yang di gunakan. Dari semua tanaman tomat ini memang menggunakan media tanam yang berbeda-beda, penulis memang menggunakan tiga jenis media tanam yang berbeda dalam tiap-tiap polibag. Nampak-nya 1 dari jenis media tanam tersebut mengandung bakteri Fusarium. Karena tidak semua tanaman tomat yang terserang bakteri tersebut.
Dari artikel yang sempat penulis baca, memang ada anjuran untuk menjemur atau memanaskan tanah sebelum di gunakan dalam polibag. Hal tersebut agar bakteri yang merugikan bisa di eliminasi. Namun untuk kajian ilmiah belum penulis dapat-kan


4. Pertumbuhan kerdil
Penyakit pada tanaman tomat ini menyebabkan pertumbuhan tanaman menjadi terhambat sehingga menjadi kerdil. Daun tidak berkembang dengan baik sehingga ukuran daun tidak selebar tanaman sehat yang seumuran, warna daun telihat lebih pucat dan kekuningan.

Tanaman tomat dengan pertumbuhan terhambat, usia 2 bulan ketinggian hanya sekitar 10cm (Normal 30-50cm)

Completely Glooming my Orchid Phalaenopsis (Anggrek Bulan)

Horeee, setelah menunggu berminggu-minggu akhir-nya semua kuncup bermekaran juga. Saat-nya menikmati completely glooming my orchid at home

Cara Menanam Tomat

Dari beberapa jenis sayuran yang sempat di tanam beberapa waktu yang lalu, salah satu-nya adalah tanaman Tomat. Dalam percobaan pertama menanam tomat ini bisa dikatakan cukup berhasil. Saat ini di halaman rumah sudah ada sekitar 25 tanaman tomat usia 1.5bulan dengan ketinggian batang bervariasi antara 5-20cm. 

Tanaman Tomat usia sekitar 1.5bulan

Nampak-nya media tanam sangat berpengaruh terhadap kecepatan tumbuh tanaman tomat ini. Dengan bibit dan usia yang sama ketinggian tanaman sangat bervariasi. Pertumbuhan maksimal di capai oleh tanaman yang menggunakan media tanam tanpa campuran sekam sedangkan sisa-nya menggunakan media tanam dengan campuran sekam agak terlambat pertumbuhan-nya.

Media tanam sendiri adalah campuran dari pupuk kandang, tanah, humus dan unsur2 hara yang telah di campur dengan komposisi tertentu. Media tanam tersebut bisa di beli di toko bunga pinggir jalan dengan ukuran 10 & 20kg per karung. Harga dan jenis-nya pun bervariasi. Untuk yang media tanam dengan campuran sekam seharga 20ribu untuk 20kg sedangkan tanpa campuran sekam 25ribu untuk 20kg.

Tantangan dalam pertumbuhan tanaman tomat kali ini adalah ada-nya serangan jamur sehingga daun menjadi  terlihat bercak-bercak dan lama2 menjadi mengering serta pertumbuhan terhambat. Karena ingin-nya tumbuhan home gardening ini adalah tanpa pestisida kimia maka berbekal informasi dari buku maka penanganan-nya pemberantasan hama dengan pestisida alami, yaitu campuran parutan jahe, kunyit dan serai lalu di campur dengan air dan di saring. Setelah dua hari berturut-turut di semprot pestisida alami tadi nampak-nya hasil-nya mulai terlihat. Berangsur-angsur daun yang mengalami bercak-bercak mulai berkurang dan pertumbuhan tanaman semakin pesat.

Saat ini tanaman tomat sudah terlihat sehat, meski sisa-sisa bercak masih sedikit terlihat dan menyisakan warna daun kuning

Selain itu mostly kondisi tanaman tomat dalam keadaan sehat dan sebagian tinggi batang sudah mencapai 30cm

Tanaman tomat usia 2 bulan

Tanaman tomat di pindah ke pot yang lebih besar, usia 3 bulan

Tanaman tomat mulai berbunga (usia 3 bulan)

Nampak-nya beberapa tanaman tomat mulai terlihat condong dan roboh, di perlukan penyangga agar tanaman tetap tegak berdiri.

Waiting Completely blooming my Orchid Phalaenopsis (Anggrek Bulan)

Akhirnya, satu persatu kuncup bunga anggrek mulai bermekaran... kedua tangkai bunga sudah di penuhi dengan kelopak anggrek yang Indah. Meskipun masih menyisakan beberapa kuncup yang masih belum mekar tetapi keindahan-nya sudah cukup menyegarkan mata :D

 Anggrek Bulan Phalaenopsis yang mulai ber-mekaran 

Beberapa masih ada yang berupa kuncup 

Tidak hanya anggarek bulan, anggrek jenis Cattleya  ini pun mulai ber-mekaran. Anggrek jenis ini mempunyai periode kuncup hingga mekar yang lebih cepat dari anggrek bulan. 

Pemasangan paranet, agar tanaman anggrek tidak terkena sinar matahari secara langsung

Meaning of Time

Apa arti waktu bagi kita, menurut mythology yunani atau ancient Greek waktu bisa di artikan dalam dua kata yaitu Chronos dan Kairos. Chronos sebagai personifikasi dari waktu yaitu bisa sebagai yang akan datang, saat ini atau yang telah lalu sedangkan Kairos adalah waktu yang bisa memberi  psichological dan emotional story yaitu sesuatu yang tidak bisa di ukur atau unmeasurement.

Chronos juga bisa di sebut sebagai "physical time" sedangkan Kairos adalah "metaphysical time"

Kedua-nya memiliki arti penting dalam hidup dan saling melengkapi. Jika hanya melewati waktu tetapi tanpa ada makna di dalam-nya maka akan sia-sia waktu tersebut.

Bisa di katakan ynag membentuk diri kita saat ini adalah Kairos, pribadi kita saat ini adalah refleksi dari segala kenangan, memori, pengalaman, psichological experiences yang berjalan ber-iringan dengan waktu sehingga membentuk jati diri kita sebagai manusia yang bisa jadi kosong, separuh atau utuh.

Terjemahan bebas dari berbagai sumber

Menanam Sayuran Pakcoy

Mengingat kegagalan pertama saat menanam sayuran Pakcoy, kali ini usaha kedua tidak boleh gagal. Percobaan dimulai dengan menggunakan sisa seeds yang tersisa. Berikut step-step yang di perlukan untuk menanam sayuran pakcoy :
1. Siapkan wadah, bisa menggunakan kotak minum/susu UHT yang sudah tidak terpakai.

2. Potong kotak hingga hanya setinggi sekitar 5cm

3. Gunting sedikit ujung bawah kotak tersebut (agar kelebihan air bisa keluar)

4. Masukkan media tanam yang sudah di basahi (bisa di beli di tempat jual bunga pinggir jalan)

5. Ambil seeds, atau benih pakcoy 10 biji lalu tanam ke dalam media tanam sedalam 10mm lalu tutup dengan media tanam. (Masing-masing kotak saya isi 2 biji)

6. Taruh di tempat yang lembab dan tidak terkena sinar matahari

7. Siram dengan spray rutin pagi dan sore hari

Dari semua benih yang di tanam, rata-rata hanya 1 saja yang tumbuh dalam tiap kotak-nya, beri sinar matahari pagi setelah benih berkecambah dan masukkan kembali jika terik matahari sudah menyengat

Gambar 1. Benih yang sudah berkecambah (usia 1 hari)

Gambar 2. Daun benih pakcoy sudah semakin terlihat, batang sudah mulai tinggi (usia 2 hari), beri sinar matahari pagi.

Gambar 3. Setelah terkena matahari pagi akan berubah hijau daun kecambah-nya (usia 3 hari)

Setelah daun terlihat dan batang mulai menguat, bibit tersebut bisa di pindahkan ke halaman dengan asupan sinar matahari yang cukup.

Gambar 4. Setelah usia 1 minggu, daun sudah mulai terlihat dan tumbuh tunas daun baru

Tahap selanjut-nya adalah :

8. Pindah sayuran Pakcoy usia 1-1.5minggu tersebut ke tempat yang lebih besar (Polibag atau pot)

9. Siram secara rutin pagi dan sore hari agar tanah dalam pot tidak mengering. 

Gambar 5. Setelah di pindah ke polibag, ukuran daun akan semakin besar (usia 2 minggu)

Gambar 6. Ukuran daun sudah semakin lebar (Usia 1 bulan)

Gambar 7. Sayuran sudah mencapai usia panen (2 bulan)

Gambar 8. Daun sudah lebar dan batang sudah kokoh

Masa tanam sayuran pakcoy tidak terlalu lama, bisa di mulai panen sejak usia 45 hari-2bulan. Beberapa orang lebih menyukai sayuran dengan usia muda, karena lebih empuk jika di masak. Namun di usia 45 hari daun belum tumbuh maksimal. Jadi tergantung selera jika tidak sabar menunggu dalam 45 hari sayuran tersebut sudah bisa dipanen dan dinikmati bersama keluarga, menjadi aneka hidangan seperti cah sawi atau di campur dengan mie ayam dll.   

viena home: happy home gardening

viena home: happy home gardening: Happy home gardening..... ^_^ Blog ini sebagai media untuk memfasilitasi hobi bercocok tanam secara organic di halaman rumah. Sebagai bund...

Buah Jambu merah

Satu lagi tanaman di halaman yang alhamdulillah memberikan buah-nya kepada kami adalah Jambu merah *\^o^/* Meskipun buah-nya tidak seberapa lebat hanya 5 buah Jambu. Tapi lumayan, daripada beli jambu dari halaman sendiri lebih nikmat, bebas pestisida dan sehat. Jambu-jambu ini di nikmati juga oleh si kecil Ardit (14m), tentu saja dengan membuang biji dan kulit-nya terlebih dahulu : )
Karena berbuah di musim hujan rasa manis-nya memang agak kurang di banding-kan saat kemarau, semoga bisa segera berbuah lagi yah... :D

Alhamdulillah Anggrek-nya berbunga lagi

Yeay, alhamdulillah anggrek di halaman rumah berbunga lagi, meskipun masih banyak yang kuncup tapi sudah ada tiga bunga indah yang mekar. Sejujur-nya tanaman anggrek ini adalah buah keuletan suami merawat-nya, memberi naungan dan membuat gantungan bunga sehingga terlihat indah hehehe, selain itu anggrek ini mekar secara alami karena media-nya mendukung yaitu dengan di naungi paranet agar sinar matahari tidak mengenai bunga secara langsung, air yang cukup serta udara di pondok cabe yang masih segar seperti-nya memicu bunga anggrek ini sering memberikan keindahan kelopak-nya kepada kami.
hahaha karena memakai kamera amatir alias hape bunga ini jadi tidak seindah asli-nya :D

My first home gardening story

Pertama kali mencoba home gardening ini dengan membeli benih beserta media tanam di online shop, percobaan proses semai pertama kali agak bisa di katakan gagal. Dari begitu banyak benih (cabai, pakcoy, selada) masing2 sekitar 20-30 benih yang berhasil survive dan tumbuh hanya 4 benih cabai, 1 benih selada sedangkan pakcoy gagal. Itupun yang selada daun-nya habis di makan ulat kecil berwarna hijau :(
Pada percobaan kedua kali ini menggunakan benih tomat unggulan (beli online juga) belajar dari kesalahan pertama kali ini berhasil melakukan penyemaian dan pemindahan benih tomat. Alhasil sekarang ada puluhan bibit tomat yang sudah di pindah dari kotak susu UHT ke pot polibag.
Sebenarnya untuk penggunaan plastik polibag kurang disaran-kan karena tidak ramah lingkungan, tetapi karena tanaman tomat sudah mulai besar dan memerlukan media yang lebih besar terpaksa di pindah ke polibag dulu mengingat belum sempat mempersiapkan tempat media tanam yang ramah lingkungan (contoh : pot dari tanah liat, atau dari bambu juga bisa). Next trial akan di coba mengganti polibag dengan bahan yang ramah lingkungan.
Begitulah percobaan pertama bercocok tanam di halaman rumah. Jika nanti bisa berhasil sampai berbuah dan kondisi tanaman bisa sehat akan di share step2 untuk mencapai-nya tentu saja sukses itu adalah dengan non pestisida kimia atau hanya menggunakan bahan2 alami atau organic saja.

Percobaan pertama: Menanam cabe dari biji

happy home gardening

Happy home gardening..... ^_^
Blog ini sebagai media untuk memfasilitasi hobi bercocok tanam secara organic di halaman rumah.
Sebagai bunda dari Ardit (14m), seorang istri dan juga working mom, rasa-nya perlu refresh di kala weekend tiba...
Yup, menanam di halaman rumah adalah salah satu penyaluran energi positif yang cukup bisa memberi energi dan semangat.